Mempersiapkan
Presentasi Bisnis

Kegiatan bisnis saat ini menuntut kita untuk lebih terampil
dalam melakukan komunikasi interpersonal. Wawancara, percakapan dengan telepon,
melalukan pertemuan atau rapat, dan segala kegiatan komunikasi bisnis
mengharuskan kita untuk berhubungan langsung dengan atasan, rekan kerja,
bawahan, calon klien dan sebagainya.
Salah satu bentuk komunikasi yang sering dilakukan saat ini
adalah presentasi. Presentasi bisnis menjadi sarana untuk menyampaikan gagasan
kepada orang lain, memperkenalkan produk baru atau bahkan memperkenalkan
perusahaan kita, baik kepada pendengar (audiences) di dalam perusahaan
maupun pelanggan atau klien kita.
Ada empat aspek yang menjadi inti dalam presentasi bisnis
yaitu sikap dan gaya melakukan presentasi (attitude), pengetahuan
(knowledge), pengalaman (experience) dan persiapan (preparation)
yang matang. Di antara ke empat aspek tersebut, persiapan merupakan aspek utama
dalam melakukan presentasi bisnis
Langkah Persiapan Presentasi Bisnis
Langkah Pertama: Sesuaikan topik bahasan dan tentukan
sasaran presentasi yang jelas dan spesifik
Pada saat Anda diundang untuk melakukan suatu presentasi,
maka persiapkanlah topik yang sesuai. Buatlah sasaran presentasi yang jelas dan
spesifik. Tanyakan pada diri Anda mengapa presentasi ini dilakukan? Apa yang
diharapkan dari Anda sebagai penyaji? Dan apa yang ingin dihasilkan dari
presentasi ini?
Biasanya suatu sasaran presentasi yang baik mencakup alasan
mengapa presentasi itu dilakukan. Apakah Anda diminta untuk memberikan suatu
informasi, menjelaskan metode baru, mendemonstrasikan alat baru, memberikan
penjelasan atau menjual suatu gagasan baru. Di samping itu sasaran perlu juga
mencantumkan hasil yang diharapkan dari presentasi tersebut.
Langkah Kedua: Kenalilah pendengar (audiences) Anda
Presentasi bisnis yang dilakukan harus serealistis mungkin
dari sisi pendengar. Analisis pendengar perlu dilakukan sehingga Anda dapat
mengetahui siapa pendengar Anda, seberapa besar minat mereka terhadap
presentasi ini, seberapa besar pengetahuan mereka tentang topik presentasi ini.
Dan apa yang mereka harapkan dari Anda selaku penyaji.
Langkah Ketiga: Kumpulkan informasi dan materi presentasi
Pengumpulan informasi dan materi presentasi berarti
menentukan apa dan seberapa besar materi yang akan dipresentasikan. Pengumpulan
dan pemilihan informasi harus disesuaikan dengan sasaran presentasi dan
pendengar Anda.
Ada tiga pertanyaan yang menjadi pertimbangan dalam
mengumpulkan informasi:
• Sehubungan dengan sasaran dan topik presentasi, informasi apa yang Anda butuhkan?
• Di mana informasi itu bisa didapatkan?
• Sehubungan dengan pendengar Anda, informasi apa yang dapat digunakan dalam presentasi?
• Sehubungan dengan sasaran dan topik presentasi, informasi apa yang Anda butuhkan?
• Di mana informasi itu bisa didapatkan?
• Sehubungan dengan pendengar Anda, informasi apa yang dapat digunakan dalam presentasi?
Setelah pertanyaan tersebut dapat terjawab, maka pengumpulan
informasi dan materi presentasi dapat Anda lakukan. Ada beberapa sumber
informasi yang dapat digunakan, yaitu pengetahuan Anda sendiri berdasarkan
pengalaman, pengamatan atau penelitian; pengetahuan dari bahan bacaan seperti
koran, majalah, jurnal, peraturan pemerintah dan perusahaan, dan dokumen lain.
Pilihlah informasi yang dapat mendukung sasaran Anda. Ada
lima hal yang perlu Anda pertimbangakan dalam memilih informasi informasi yang
relevan, akurat, menarik, bervariasi, dan sesuai dengan kebutuhan pendengar.
Langkah Keempat: Mengorganisasi bahan presentasi
Setiap presentasi terdiri dari tiga bagian besar yaitu
introduksi, inti dan kesimpulan. Masing-masing dari bagian ini harus secara
matang disiapkan sebagai satu kesatuan.
Introduksi yang baik dari suatu presentasi harus dapat
menjawab empat pertanyaan pendengar,
Dengan kata lain, dalam introduksi, Anda diharapkan dapat menghubungkan antara penyaji, topik dan pendengar. Sebagai tambahan di dalam introduksi, Anda diharapkan dapat memberikan sekilas ulasan sebagai pengantar untuk masuk ke dalam inti topik.
Dengan kata lain, dalam introduksi, Anda diharapkan dapat menghubungkan antara penyaji, topik dan pendengar. Sebagai tambahan di dalam introduksi, Anda diharapkan dapat memberikan sekilas ulasan sebagai pengantar untuk masuk ke dalam inti topik.
Ada beberapa teknik dalam memulai suatu presentasi (dan hal
ini perlu Anda catat dalam persiapan presentasi) yaitu : menghubungkan langsung
antara sasaran dengan topik yang Anda akan bicarakan, menggunakan contoh-contoh
dalam kehidupan sehari-hari atau yang sesuai dengan pendengar, memulai dengan
humor, kutipan atau suatu anekdot.
SUMBER : http://manajemenppm.wordpress.com/2013/09/02/mempersiapkan-presentasi-bisnis/